Share This Post :
Facebook
Twitter
WhatsApp
Pajak Penghasilan (PPh) 22 merupakan pajak yang harus dibayar oleh wajib pajak yang menghasilkan pendapatan dari sewa atau jasa lain yang tidak dikenakan pajak atas penghasilannya. Dalam artikel ini, kami akan memberikan penjelasan dan contoh perhitungan PPh 22, siapa yang dikenakan pajak ini, serta cara melaporkannya.

Daftar Isi

Penjelasan

PPH22 adalah pajak yang harus dibayar oleh perusahaan impor atas barang yang diimpor ke dalam negeri. Tarif pajak yang dikenakan pada PPH 22 biasanya didasarkan pada harga barang yang diimpor dan jenis barang tersebut. Laporan pajak PPH 22 harus diajukan dan dibayar secara periodik sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh pemerintah. Perusahaan yang tidak membayar PPH 22 atau melakukan pelaporan yang tidak benar dapat dikenakan sanksi berupa denda atau sanksi lainnya.

Perhitungan

Contoh: Sebuah perusahaan impor yang mengimpor barang elektronik dengan harga beli $20,000 dan tarif pajak PPH 22 sebesar 2%. Maka, perusahaan tersebut harus membayar pajak sebesar $400 ($20,000 x 2%). Perusahaan tersebut juga harus mengajukan laporan pajak PPH 22 dan melampirkan dokumen pendukung seperti faktur pembelian, surat jalan, dan lain-lain. Laporan pajak dan pembayaran pajak harus diajukan dan dibayar sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh pemerintah.

Siapa yang dikenakan PPh22

PPH 22 dikenakan pada perusahaan yang melakukan impor barang dari luar negeri. PPH 22 harus dibayar pada setiap impor barang yang dilakukan oleh perusahaan, dan laporan pajak PPH 22 harus diajukan secara periodik sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh pemerintah. Perusahaan impor yang tidak membayar PPH 22 atau melakukan pelaporan yang tidak benar dapat dikenakan sanksi berupa denda atau sanksi lainnya.

Cara Lapor PPH22

  1. Persiapkan dokumen yang diperlukan seperti faktur pembelian barang impor, surat jalan, dan lain-lain.
  2. Hitung jumlah pajak yang harus dibayar dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku.
  3. Isi formulir laporan pajak PPH 22 yang telah disediakan oleh pemerintah.
  4. Lampirkan dokumen pendukung yang telah disiapkan sebelumnya pada formulir laporan pajak.
  5. Submit formulir laporan pajak dan dokumen pendukung ke kantor pajak setempat.
  6. Simpan bukti pembayaran pajak dan bukti laporan pajak sebagai referensi di kemudian hari.

Itulah panduan lengkap tentang PPH 22 yang perlu diketahui oleh perusahaan impor. Memahami dan melaporkan PPH 22 dengan benar sangat penting untuk menghindari sanksi dari pemerintah. Jika Anda kesulitan dalam melaporkan PPH 22, Anda dapat menggunakan layanan dari finfloo, kami memberikan jasa pembuatan laporan pajak PPH 22 yang profesional, akurat, dan tepat waktu. Hubungi kami sekarang dan rasakan kemudahan dalam melaporkan pajak.

Kelola Laporan Keuangan & Perpajakan Mudah

Konsultasi Gratis, Sekarang!

FinFloo menyediakan layanan perpajakan yang akan membantu Anda dalam proses pelaporan pajak, sehingga Anda dapat fokus pada mengembangkan bisnis Anda.